Loading...

Rabu, 24 Oktober 2012

Air Terjun Bertingkat - Lae manalsal - Sumbul


Air terjun "bertingkat", sebutan atau nama baru yang dibuat oleh anak-anak pecinta alam yang bernama Sumbul Advenure. Benar adanya air terjun tersebut belum mempunyai nama. secara geografis Air terjun bertingkat mengalir pada sungai lae manansal dan akan aliran akan bersatu dengan  sungai lae renun di kec. Sumbul Kab.Dairi Sumatera Utara.

Adrenalin teruji saat aliran sungai yang deras sudah menampakkan diri ditambah lagi dengan jurang yang terjal. Salah langkah aliran akan terjatuh ke aliran sungai tersebut. Wah, Sumbul ternyata punya potensi wisata yang belum terpublikasikan, dalam benak kami. Happy ending itu yang kami alami, mengapa tidak cape, keram dibayar lunas setelah melihat air terjun bertingkat yang panjangnya sekitar 60 M.

Senin, 22 Oktober 2012

AIR TERJUN BERTINGKAT (bag II)

Minggu Lalu kita (sumbul Adventure) sudah mensurvei Air terjun 'bertingkat' yang terletak di lae manalsal-lae renun, sumbul. Namun, minggu ini (22-oktober 2012) tim Sumbul adventure tetap melakukan penelusuran/perintisan jalan menuju air terjun bertingkat tersebut. Bukan hanya penelusuran jalan, kita juga membuat pamplet penunjuk jalan ke air terjun bertingkat tersebut.yang di tempel kan pada beberapa pohon seiring jalan ke air terjun bertingkat. Dan kali ini Tim Sumbul Adventure juga mensurvai air terjun bertingkat pada "Lantai 2" nya. Air terjun yang memiliki 2 tingkat ini, sungguh begitu indah dan memiliki tebing tebing curam dan Licin. Air terjun ini memiliki ketinggian 80M (tempat jatuhnya aliran sungai dari Lae manalsal, Sumbul).


Penasaran ingin melihat Serunya perjalanan Sumbul Adventure menuju Air terjun Bertingkat ini? Chek it out:


Minggu, 14 Oktober 2012

Air Terjun Bertingkat Sumbul


Berangkat dari sekretariat sumbul adventure jalan SM.raja no.212 dengan menggunakan sepeda motor dan tiba di jembatan lae renun. Adventure di mulai memasuki hutan. Mengikuti akses jalan setapak peninggalan pemancing/penjala ikan. Namun jalan setapak tersebut sudah lama tidak dijalani sehingga tertutup oleh semak-semak dan pepohonan sekitarnya. Sebuah Tantangan merintis jalan setapak untuk akses ke air terjun. Jarak tempuh sekitar 3 KM dan Perjalanan memakan waktu kurang lebih 1 jam perjalanan dari jembatan lae renun, lamanya perjalanan diakibatkan perintisan jalan setapak dengan medan yang sulit akibat semak belukar yang rimbun.

Air terjun bertingkat, sebutan atau nama baru yang dibuat oleh anak-anak pecinta alam yang bernama Sumbul Advenure. Benar adanya air terjun tersebut belum mempunyai nama. secara geografis Air terjun bertingkat mengalir pada sungai lae manansal dan akan aliran akan bersatu dengan  sungai lae renun di kec. Sumbul Kab.Dairi Sumatera Utara.

Adrenalin teruji saat aliran sungai yang deras sudah menampakkan diri ditambah lagi dengan jurang yang terjal. Salah langkah aliran akan terjatuh ke aliran sungai tersebut. Wah, Sumbul ternyata punya potensi wisata yang belum terpublikasikan, dalam benak kami. Happy ending itu yang kami alami, mengapa tidak cape, keram dibayar lunas setelah melihat air terjun bertingkat yang panjangnya sekitar 60 M.  Tidak terasa 2 jam Menghabiskan waktu menikmati pemandangan menakjubkan disana menghipnotis kesadaran kami, ternyata matahari akan ijin pamit tidur. 

Ada-ada aja ceita lucu yang dikenang saat adventure. Tau khan ya akar pohon sebagai ayunan lae kita si tarZan. pada saat pendakian butuh akar kayu untuk pijakan dan pendaratan tangan. Tiba salah seorang dari kami bersorak, mungkin  karena kepanikan jatuh kejurang, berkata, " woii leppar jo auo..auo i,,neng manabu au". artinya lemparkan akar pohon itu saya akan terjatuh..lol..

Sebut saja M*to merek hape jepang dan BB merek hp smartphone keluaran R*M. Persaingan pengguna hp ternyata bukan hanya terjadi di kota ,di hutan juga cuy. what happen..? pengguna M*to yang menang disuara bersaing dengan pengguna smartphone. who is the winner..? bacot dimulai.. Pengguna M*to suara nya kuat tapi fisik lemah menelusuri hutan tak berdaya, akan tetapi pengguna BB seperti namanya smart dan lebih mampu menelusuri hutan dengan aplikasi-aplikasi canggihnya.. hahhahahha. si pengguna M*to sebut saja namanya dedi, rizal dan ardani terdiam akibat kalah saing menelusuri hutan dengan pengguna smartphone BB sebut saja namanya Ogut, bastian dan sandi. Just kidding ya,, lelucon dalam adventure

Penasaran dengan air terjun bertingkat tersebut,, watch our video !!!!!

Minggu, 07 Oktober 2012

Danau Sicike-Cike Dairi


Okay guys..kali ini kita akan sharing pengalaman kita saat Adventure di tanah Dairi tepatnya di TWA Danau Sicike-cike. Secara administratif Taman Wisata Alam Sicikeh-cikeh termasuk Desa Pancar Nuli, Kecamatan Sidikalang, Kabupaten Dairi, Propinsi Sumatera Utara. Pada umumnya keadaan topografi lapangan TWA Sicikeh-cikeh sebagian bergelombang berat dan sebagian bergelombang sedang dan ringan, dengan ketinggian antara 1.500-2.000 m dpl. Keadaan vegetasi di TWA Sicikeh-cikeh merupakan hutan hujan tropis pegunungan dengan jenis-jenis tumbuhan antara lain : Samponus bunga (Dacrydium junghuhnii), Kemenyan (Styrax benzoin), Kecing (Quercus sp) dan Haundolok (Eugenia sp). Beberapa jenis satwa yang dapat dijumpai antara lain Beruang madu, Kambing hutan, Harimau, Babi hutan dan Rusa. (sumber : portal pemkab dairi )

Menurut informasi yang kami rangkum dari warga setempat dan dari berbagai sumber lainnya kami merangkum sejarah atau legenda dari danau sicike-cike ini, Dahulu, hutan ini adalah satu perkampungan kecil. Ada keluarga rukun yang mempunyai 7 anak. Mereka bekerja sebagai petani dengan memelihara pesuruh. Alkisah, si ibu menyuruh pesuruhnya mengantarkan makanan untuk suami dan anaknya yang bekerja di ladang. Di tengah perjalanan, pesuruh mencium aroma makanan dan tergoda untuk menyantapnya. Lalu ia menggantinya dengan kotoran. Ketika makanan dibuka si ayah dan anak-anaknya, mereka terkejut, lalu melaporkan kejadian ini kepada si ibu. Si ibu murka. Ia meluapkan kemarahannya dengan memandikan kucing yang berakibat pada datangnya hujan terus menerus sehingga menenggelamkan perkampungan. Setelah mulai surut, tinggallah air sisa yang selanjutnya menjadi danau. Ke-7 anak tersebut selamat dan ketujuh anak inilah yang menjadi calon sipitu marga (tujuh marga) Pakpak Suak Keppas. Hingga sekarang, memandikan kucing bagi suku Pakpak adalah pantang. Sampai sekarang, marga Capah, Bintang, Ujung, Angkat, Kudadiri, Gajahmanik, dan Sinamo, masih mengakui tempat itu sebagai asal nenek moyang mereka. Ketujuh marga ini sering mengunjungi Sicike-cike dan mengikuti perkembangannya walaupun mereka sudah banyak terpencar ke mana-mana. Suku Pakpak yang hanya dijajah 10 tahun ini memang sangat mudah beradaptasi dan hampir manguasai semua Bahasa Batak. Capah, marga tertua dari sipitu marga, termasuk salah satu suku tertua di Tanah Batak. Sampai sekarang, menurut perkiraan Konstan Capah, jumlah marga Capah tidak bertambah, hanya dalam hitungan ratusan saja. Suku Pakpak merupakan suku yang paling mudah untuk berbaur dan ber-akulturasi dengan suku pendatang seperti Batak Toba dan Karo. Proses pembauran budaya dengan suku pendatang cenderung melunturkan budaya asli suku tersebut. Orang Pakpak sendiri banyak menggunakan bahasa selain Bahasa Pakpak. Pernah isu beredar, dan cukup mengkawatirkan para penghulu adat, bahwa Bahasa Pakpak bisa saja punah .(sumber : (http://www.insidesumatera.com)

Okay, mungkin sebagian dari kita yang membaca postingan ini penasaran akan Danau tersebut. Jangan kemana2..keep reading yachhhh...

Sumbul adventure memulai petualangan, berangkat dari sekretariat sumbul Adventure di jalan SM.Raja 212 kec. Sumbul kab. Dairi sekitar pukul 14.00 WIB. Agenda adventure kali ini adalah survey lokasi camp seputar kab. Dairi yang di tujukan kesalah satu TWA dairi yaitu Danau sicike-cike. Waktu tempuh perjalanan dengan mengendarai sepeda motor kurang lebih 1 jam dan berlanjut dengan berjalan kaki menelusuri hutan yang masih alami sekitar setengah - satu jam perjalanan atau jarak tempuh sekitar 2 KM. Sekeliling hutan masih alami ditandai dengan lumut-lumut yang menghiasi akar pohon persis di perlintasan jalan, yang membuktikan masih jarang masyarakat menginjakkan kaki disana. Alami dan menakjubkan, sekitar 2 KM perjalanan untuk menaklukkan lahan gambut yang lembab seperti istilah masyarakat sekitar "awas lumpur hidup". Antara sadar dan tidak sadar ternyata Tim survey sumbul adventure menelusuri lumpur /gambut sejauh 2 KM. kok bisa yah kita berjalan di atas lumpur?? itu dia guys keunikan dari TWA yang satu ini, karena masih alami dan belum adanya penebangan pohon seakan-akan diciptakan sebagai "jembatan". Ya bisa dikatakaan jembatan, karena akar-akar pohon yang mengelilingi hutan tersebut menjadi jembatan untuk akses kesana. Coba kita bayangkan jika akar pohon tersebut tidak ada, bagaimana berjalan di atas lumpur sejauh 2 KM, dan menurut informasi lumpur/tanah gambut tersebut melewati batas kaki kita.

Salah kostum, itu yang kami alami..mengapa tidak? Tim survei Sumbul Adventure mengenakan celana jeans dan sendal jepit... hahahhaha,,, dahsyat brow. Salah seorang dari kami kena batunya, sendal nya putus.. kasihan deh,, hihihihi. Apapun itu , kami tetap semangat menjalankan misi dan berhasil mencapai danau sicike-cike yang pertama,, kok ada yang pertama? benar, ternyata ada 3 danau di TWA ini, sayang nya kami hanya mencapai danau pertama saja berhubung waktu yang tidak mendukung..berangkat kesiangan sih. No problem next time kita akan melanjutkan adventure ke danau berikutnya pemirsa. Penasaran bagaimana penampakan danau tersebut. Silahkan streaming video kami di bawah ini.. :D

Takut kemalaman bukan karena gelap tapi karena perlengkapan tidak mendukung, Tim memutuskan untuk pulang.. Pulang si pulang , masa si kawan kaki ayam pulangnya..? di hutan sih gpp guys,,, naik sepeda motor tanpa sendal khan lucu..hehhehe. Sebut saja "ogut" nama yang kehilangan sendal, dia memutuskan untuk membeli sendal di warung terdekat. Belum sampai warung tujuan ada mobil  kelilling berjalan menjajakan alat keperluan rumah tangga. Kali aje ada sendal tanya ahh pikirnya. " Tulang adong solop i jual hamu ",kata si ogut. "Adong " sahut si tulang. Transaksi akan dilakukan,, Namun tiba2 si ogut menunjukkan raut wajah senyum tapi kesal.."udah senyum kesal pulak" hahhahaha... apa yang terjadi ya..? Tau-tau nya sandal yang ditawarkan si tulang berjenis kelamin sama ( Sepasangnya bukan kanan-kiri tapi kanan-kanan ) ihihihihiih...


Ada-ada saja kisah lucu Sumbul Adventure saat petualangan.. So,, ikuti adventure kami terus ya....tetap di sumbuladventure.blogspot.com ditemani admin yang baik hati.



Rabu, 03 Oktober 2012

Kontak Kami

Sekretariat : ogut_net jln. sm raja no 212 - ogut
 081362000763
Ketua SA (Sumbul): Donly Simbolon (085761389888)
Wakil Ketua (Medan) : Roganda Sianturi (08576379197)
(082117333442)

7 Cara untuk mencari arah tanpa menggunakan kompas

http://hermawayne.blogspot.com
Bepergian ke tempat asing, terutama hutan atau gunung, mengharuskan traveler untuk membawa kompas. Sayangnya, keberadaan benda yang satu ini sering terlupakan, bingung menentukan arah jika tersesat pun bisa membayangi Anda. Untuk menentukan arah mata angin, kompas memang sangat diperlukan. Tapi bagaimana kalau Anda lupa membawanya saat berada di tengah hutan?

Agar dapat kembali ke tujuan semula, ikuti 7 tips cara menentukan arah tanpa menggunakan kompas. Inilah cara mudah menentukan arah tanpa menggunakan kompas:

1. Jarum/Silet di permukaan air
http://hermawayne.blogspot.com
Ada cara yang paling umum digunakan seseorang untuk menentukan arah, yaitu membuat kompas sederhana. Caranya mudah, hanya bermodalkan jarum atau silet yang digosok ke permukaan kering, dan ditusukkan ke gabus. Gabungan silet dan gabus kemudian diletakkan di atas permukaan air, sehingga terlihat mengapung. Ujung silet atau jarum pada kompas sederhana ini selalu menunjuk ke arah utara atau selatan.

2. Melihat kuburan Islam dan Kristen
http://hermawayne.blogspot.com
Jika berada di suatu pedesaan yang asing dan tersesat di sana. Anda bisa menentukan arah dengan melihat kuburan. Kuburan Islam dan Kristen selalu menunjukkan arah utara-selatan. Bagian nisan atau kepala yang selalu menghadap ke barat. Jadikanlah ini sebagai patokan dasar. Eits, tapi ingat, ini hanya berlaku di wilayah Indonesia saja.

3. Masjid/Musholla
http://hermawayne.blogspot.com
Jika tidak menemukan kuburan, Anda bisa mencari tempat ibadah, seperti masjid. Anda bisa memanfaatkan arah kiblat atau arah sholat umat muslim. Di Indonesia, masjid selalu menghadap ke arah barat, karena ka'bah yang dijadikan kiblat umat muslim berada di barat Indonesia. Manfaatkan ini sebagai patokan dasar menentukan arah selanjutnya.

4. Melihat jam dan posisi matahari
http://hermawayne.blogspot.com
Saat tersesat di suatu tempat tertutup seperti hutan, ada kalanya Anda sulit menentukan arah tanpa adanya kompas. Tapi jangan terburu panik, cobalah tenang dan lihat jam saat itu, kemudian lihat ke arah matahari. Penulisan 12 jam yang membulat mengikuti arah pergerakan matahari yang terbit dari timur dan tenggelam di barat. Jadi, setelah melihat jam, segera menghadap ke matahari. Jadikan posisi matahari yang terbit di barat sebagai patokan dasar. Anda pun bisa menentukan arah selanjutnya dengan menggunakan jam tangan.

5. Bayangan benda
http://hermawayne.blogspot.com
Jika tersesat pada siang hari, lihatlah ke arah bayangan benda. Sama seperti menentukan arah dengan jam, letakkan benda tegak di permukaan tanah. Pada siang menuju sore, bayangan benda umumnya condong ke barat. Sebaliknya, jika tersesat pagi menjelang siang, bayangan benda umumnya condong ke arah timur.

6. Memanfaatkan pohon
http://hermawayne.blogspot.com
Nah, untuk Anda yang tersesat di kawasan penuh pepohonan, cobalah cari pohon yang berbatang besar. Perhatikan setiap sisi batang pohon ini. Sisi pohon berbatang besar yang terkena sinar matahari dan tidak berlumut menunjukkan arah barat/timur. Jika tersesat pada malam hari, coba raba sisi pohon berbatang besar ini, dan rasakan suhunya. Cari sisi pohon yang terasa paling hangat. Sisi ini menunjukkan arah barat.

7. Kelompok bintang Orion menunjukkan arah barat
http://hermawayne.blogspot.com
Hal yang paling menakutkan adalah tersesat di daerah asing pada malam hari. Saat itu penerangan sangat minim, ditambah tidak adanya kompas, bisa membuat siapa saja panik. Tapi coba manfaatkan keindahan alam lewat taburan bintang di langit. Carilah rasi bintang orion. Rasi bintang ini merupakan perpaduan 3 bintang terang. Jika dipadukan, ketiganya membentuk mirip ekor kalajengking dan selalu menunjuk ke arah barat.

Sumber : http://travel.detik..com/read/2012/06/05/145902/1933305/1048/penting-ini-cara-mencari-arah-tanpa-kompas?991104topnews
SUMBUL ADVENTURE
 
gif maker
create an animated gif
SUMBUL ADVENTURE Copyright © 2009 Blogger Template Designed by Bie Blogger Template